Millenials Menjawab Tantangan Ekonomi Digital 4.0 di Indonesia
Perkembangan ekonomi digital yang digadang-gadangkan sebagai ekonomi digital 4.0 mendapat atensi publik yang luar biasa saat ini (Yahya, 2018). Ekonomi digital 4.0 dimana semua kegiatan ekonomi akan berbasis digital sepertinya bukan sebuah hambatan bagi kaum millenials. Bahkan para millenials sudah masuk kedalam ekonomi digital lebih dahulu melalui kegiatan bisnis dan jasa yang dilakukan secara digital.
Hampir semua millenials saat ini terafiliasi dengan bisnis dan dunia kerja secara online. Bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari menggunakan aplikasi onlien tetapi bekerja pun sudah dilakukan secara online melalui berbagai situs bisnis dan jasa (Badan Pusat Statistik, 2018). Banyak millenials saat ini sudah bekerja dirumah dan mengerjakan pekerjaan dari lintas kota, propinsi, pulau, bahkan lintas benua.
Pekerjan online yang dilakukan para millenials sangat beragam. Mulai dari sektor bisnis produksi hingga sektor jasa dan keuangan. Sektor produksi kebanyakan bermain pada industri kuliner, fashion, percetakan, furnuture dan asesories (Gullup, 2016). Hampir semua produk-produk tersebut dijual secara online melalui marketplace yang sudah terlebih dahulu booming di Indonesia. Beberapa Marketplace yang menjadi tempat para millenials berkarya adalah:
Tokopedia.com
Tokopedia merupakan perusahaan teknologi asli buatan Indonesia dengan misi mencapai pemerataan ekonomi seluruh masyarakat Indonesia secara digital. Tokopedia sudah bertransformasi menjadi pemain besar di Indonesia dan sudah merambah ke asia tenggara.
Dengan mengusung cita-cita memajukan dan pemerataan ekonomi Indonesia, Tokopedia konsisten mensupport bisnis UKM sejak pertama kali diluncurkan. Lewat Tokopedia semua orang bisa berjualan ke seluruh Indonesia baik itu brand besar, brand kecil, toko-toko kecil bahkan indidu perorangan-pun dapat berjualan di sini. Dengan segala kemudahan dan kelebihan yang ditawarkan Tokopedia membuat para millenials betah dan sukses membangun bisnisnya.
.Shopee.com
Shopee merupakan marketplace yang berkantor pusat di Singapura di bawah SEA Group. Di Indonesia Shopee pertama kali dikenal sebagai toko online yang fokus menjual produk-prou fashion khususnya wanita, walaupun sebenarnya banyak juga produk pria dijual di Shopee. Saat ini shopee sudah berkembang pesat dan mengusai begitu besar market share Indonesia. Dan sekarang shopee dikenal sebagai marketplace yang menjual segalanya. Dengan begitu para millenials memanfaatkan shopee sebagai tempat berjualan untuk mejangkau pembeli dari seluruh Indonesia. Banyak sekali milenials yang sukses berjualan di shopee karena didukung dengan promo dan gratis ongkos pengiriman sebagai salah satu keunggulan dari Shopee.
Bukalapak.com
Bukalapak juga merupakan perusahaan teknologi buatan asli Indonesia. Sama halnya dengan Tokopedia yang konsisten membantu produk UKM lokal, Bukalapak juga secara konsisten berupaya memperluas literasi digital dan membangun usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia agar dapat bersaing di pasar dalam dan luar negeri. Melalui berbagai programnya, Bukalapak sukses bertransformasi menjadi marketplace raksasa yang akan menguasai Indonesia dan Asia Tenggara. Para millenials banyak yang berkumpul di Bukalapak khususnya mereka yang fokus menjual produk-produk kebutuhan pria.
Selain itu ada beberapa marketplace lainnya juga mejadi tempat para millenials berkarya. Sedangkan pada sektor jasa, para millenials Indonesia banyak berkumpul di dunia teknologi informasi, desain, content creator, dan jasa keuangan. Hal ini dipermudah dengan hadirnya berbagai situs penyediaan jasa secara online di Indonesia. Beberapa situs jasa yang menjadi tempat berkumpul para millenials diantaranya:
Projects.co.id
Projects.co.id merupakan perusahaan teknologi yang berfokus pada penyediaan tenaga lepas, jasa dan produk digital yang mempertemukan pihak pencari jasa dengan freelancer. Melalui situs ini banyak sekali para millenials professional yang menguasai teknologi informasi, desain, content creator yang sukses mendapatkan pekerjaan dari seluruh Indonesia. Mereka rata-rata melayani konsumen yang membutuhkan jasa profesional untuk perusahaan, lembaga, maupun personal.
Sribulancer
Sama halnya dengan projects.co.id, Sribulancer juga merupakan perusahaan teknologi yang berorientasi pada penyediaan jasa tenaga lepas (freelancer). Sebagai penyedia jasa lepas, sribulancer memiliki ribuan tenaga siap pakai yang terdiri atas berbagai keahlian. Hampir semua profesional berkumpul disini untuk memberikan layanan terbaik bagi konsumen.
Selain kedua situs jasa diatas, terdapat beberapa situs jasa lainnya yang turut menjadi tempat para millenials mendapatkan sumber penghasilan. Dengan beragam bidang pekerjaan yang dilakukan millenials secara daring, maka sudah pantaslah disebut millenials Indonesia sudah siap menghadapi perkembangan ekonomi digital 4.0. Semoga kedepan akan lebih banyak peluang yang dapat dinikmati para millenials seiring dengan perkembangan teknologi yang terus berjalan.
Riyanto Jayadi & Azis Nizar
Daftar Pustaka
Badan pusat Statistik (2018). Profil milenials Indonesia. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Badan Pusat statistik.
GULLUP. (2016). How Millenials want to work and live.
Yahya, M. (2018). Era Industri 4.0: Tantangan Dan Peluang Perkembangan Pendidikan Kejuruan Indonesia. Pidato Pengukuhan Penerimaan Jabatan Professor Tetap dalam Bidang Ilmu Pendidikan Kejuruan Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar.