Total Experience (TX)

Oleh: Riyanto Jayadi & Fadila Raysita

Persaingan ketat di bidang teknologi baik untuk menarik talenta terbaik dan memenangkan pelanggan. Telah lama menjadikan employee experience dan customer experience sebagai prioritas utama dalam sektor ini. Tetapi kedua konsep tersebut juga secara tradisional diperlakukan sebagai tujuan yang terpisah. Menurut prediksi Gartner, organisasi yang beralih ke pendekatan yang lebih holistik akan mengungguli pesaing dalam metrik utama di tahun-tahun mendatang.

Bisnis lebih jauh, virtual, terdistribusi

TX berusaha untuk mengidentifikasi persimpangan customer experience, employee experience, dan user experience, membantu organisasi untuk menerapkan solusi yang paling berdampak.

Hal ini sangat penting karena perubahan dan kendala yang ditimbulkan pada perusahaan teknologi dan dunia perusahaan pada umumnya selama setahun terakhir oleh pandemi COVID-19 (Maiti & Bidinger, 1981).

Membuka pengalaman yang lebih baik

Menciptakan Total Experience yang kohesif adalah penting karena mengurangi hambatan, biaya, dan redundansi dalam melayani grup internal dan eksternal, melepaskan peningkatan di seluruh perusahaan.

Namun, sementara strategi dan alur kerja terpadu berperan dalam menciptakan Total Experience, seluruh konsep TX bergantung pada teknologi yang mendasarinya dengan teknologi komunikasi terpadu di garis depan.

Bagi karyawan dan pelanggan, alat komunikasi yang tepat selalu menjadi kunci untuk memberikan pengalaman yang optimal. Secara internal, solusi komunikasi membantu menghubungkan pekerja di lokasi geografis yang berbeda sehingga mereka dapat berkolaborasi dan berbagi informasi.

Mengapa Komunikasi Terpadu sebagai Layanan kuncinya

Komunikasi adalah tulang punggung pengalaman karyawan dan pelanggan. Tetapi untuk organisasi yang berfokus pada Total Experience (Alif, 2014), hanya alat komunikasi yang tepat yang akan memotongnya.

Itu karena aplikasi mandiri dapat meningkatkan fragmentasi dan mengikis efisiensi hambatan utama bagi TX.

Solusi komunikasi terpadu memberikan pengalaman yang lebih baik

Untuk lebih memenuhi kebutuhan dan harapan karyawan dan pelanggan, masuk akal untuk fokus pada perbaikan yang melayani kedua kelompok sekaligus. Tetapi tanpa menempatkan solusi komunikasi di garis depan, TX akan tetap berada di luar jangkauan sebagian besar organisasi.

Referensi

Alif, M. S. S. (2014). Pengaruh Citra Merek, Harga, Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Laptop Merek HP (Studi Pada HI-Tech Mall Surabaya). 1–26.

Maiti, & Bidinger. (1981). 済無No Title No Title. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.